DSantri.ID, Bungo – Sabtu 31 Mei 2025 bertempat di lapangan kampus putra pondok pesantren Diniyyah Al-Azhar Muara bungo terlaksana Haflah Akhirussanah Madarasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Diniyyah Al-Azhar Muara Bungo
Acara ini dihadiri oleh Gubernur Jambi yang diwakili oleh asisten 1 H. Arif Munandar, Bupati Bungo, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bungo, Kapolres Bungo, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bungo, Camat Rimbo Tengah serta walisantri kelas IX dan kelas XII, tamu undangan lainnya mitra Diniyyah Al-Azhar Muara Bungo.
Haflah Akhirussanah tahun ini diikuti sebanyak 100 santri kelas akhir tingkat Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah yang berasal dari berbagai daerah dalam dan luar provinsi.
Salah seorang walisantri kelas 12 yaitu Mulyadi, S.Sos menyampaikan rasa syukur dan bangga atas keberhasilan ananda menyelesaikan pendidikan di Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar Muara Bungo. Ucapan terimakasih beliau sampaikan sekaligus permohonan maaf atas segala hal ehwal yang berkaitan selama masa pendidikan ananda di Pesantren.
Direktur Pendidikan Diniyyah Al-Azhar, Ust. H. M. Hafizh El Yusufi dalam sambutannya menyampaikan peran dan kontribusi Diniyyah Al-Azhar yang akan memasuki usia perak 50 Tahun pada tahun 2027 mendatang bukanlah isapan jempol. mulai dari 1 orang murid dan 2 orang guru, membabat hutan Umi Dra. Hj. Rosmaini berjuang mendirikan dan mengembangkan hingga kini sudah memiliki 4 cabang yang diantaranya: Diniyyah Al-Azhar kota Jambi, Diniyyah Al-Azhar Muara Tebo, Diniyyah Al-Azhar Muara Bulian dan Diniyyah Al-Azhar Global School Pekanbaru. Diniyyah Al-Azhar sekarang merupakan institusi pendidikan islam terbesar dan dengan unit pendidikan terlengkap di Provinsi Jambi, dari tingkat Taman Penitipan Anak sampai Perguruan Tinggi, ungkapnya.
Beliau menambahkan, Dalam mempersiapkan generasi pemimpin masa depan, Santri bukan hanya dibekali dengan ilmu agama dan ilmu umum semata, namun juga pembiasaan karakter dilakukan baik di asrama maupun di sekolah, Tahfidz Al-Qur’an, kemampuan berbahasa arab dan inggris, kemampuan literasi dan raihan prestasi. hal ini menjadi modal penting bagi santri mampu bersaing di kancah global. bukan hanya itu, berbagai program pembinaan juga turut dilaksanakan sebagai upaya pengembangan wawasan, soft skill dan membentuk mind set bagi masing-masing pribadi santri. Oleh karena pelaksanaan Praktek Pengabdian Masyarakat sebagai practice based learning, 1 santri 1 karya buku sebagai project based learning dan persiapan kader dai sebagai integrated social project yang sudah dilaksanakan. tentu harapannya agar kelak santri mampu memimpin di masyarakat.
Umi Dra. Hj. Rosmaini, menyampaikan pesan mendalam agar ananda harus selalu istiqomah menjalankan kehidupan dengan senantiasa mengamalkan nilai-nilai dan tradisi baik yang telah diajarkan selama di Pesantren. hal
tersebut penting dan sangat berguna agar selalu berada di JalanNya dan bekal menjalani kehidupan di masa yang akan datang, ungkap Pendiri Diniyyah Al-Azhar yang tahun ini berusia 74 Tahun.
Bupati Bungo, H. Dedy Putra, S.H, M.Kn menyampaikan rasa haru dan bangga Diniyyah Al-Azhar telah lama berkontribusi untuk Kabupaten Bungo sejak 47 Tahun yang lalu. Kedatangan beliau merupakan flash back mengenang 15 tahun yang lalu terakhir kalinya berkunjung ke Diniyyah Al-Azhar Muara Bungo semasa beliau menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bungo 2004-2009. Terkait soal status tanah Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar Bungo, Beliau berjanji akan menuntaskan karena Bupati Bungo 1975-1986 Bapak H. Hasan berniat menyerahkan. Hal tersebut merupakan bentuk dukungan Pemerintah kepada Pondok Pesantren Diniyyah Al-Azhar Bungo.
Gubernur Jambi dalam sambutannya yang dibacakan oleh asisten 1, menyampaikan rasa bangga dan terimakasih atas kontribusi Diniyyah Al-Azhar sebagai inspirator pendidikan islam modern di Provinsi Jambi.
Acara dilanjutkan dengan prosesi wisuda, pemindahan jambul, penyerahan sertifikat dan piagam serta merchandise alumni dan dilanjutkan dengan foto bersama dan janji alumni.
Dan yang paling dinantikan pengumuman DIAZ Award 2025. Adapun penerima DIAZ Award tahun ini diantaranya:
Unit MA
The Best Student: Sy. Asyifa NF
The Smart Student: Ratu Claresta
The Outstanding Student: M. Reihan Salindra
The Dedicated Teacher: Jalaludin Sayuti, S.Ag
The Inspiring Teacher: Widyawati, S.Pd
Unit MTS
The Best Student: Gabrial Wira Dinata
The Smart Student: Dara Yulita Kirana
The Outstanding Student: Jentri Arumi Putri
The Dedicated Teacher: Hadromi, S.Pd
The Inspiring Teacher: Rizka Putri Sagala
